Elena
Sebastian Atmadja, seorang cewek blasteran Austria-Indonesia yang sudah
ditinggal oleh ibunya, Ester Nikolaidi, dalam sebuah kecelakaan
pesawat, saat dia berumur 9 tahun. Sejak itu, Elena dan ayahnya
memutuskan untuk meninggalkan Austria dan tinggal dikampung halaman
ayahnya di Bandung. Beberapa hari sebelum ibunya meninggal dunia, ibunya
memberi kalung kesayangannya berbentuk biola kepada Elena. Elena pun
sangat menjaga kalung itu.
Suatu hari, saat Elena dan ayahnya ingin pergi ke Indonesia, Elena
tidak sengaja menjatuhkan kalung pemberian ibunya itu di sekitar taman
Museum yang terkenal disana. Saat mengetahui kalungnya hilang, Elena
sangat panik dan cemas mencari kalungnya itu. Di sisi lain, ada seorang
anak laki-laki seumuran Elena yang
memperhatikan Elena selama mencari kalung pemberian ibunya di sekitar taman Museum itu. Anak laki-laki itu bernama Christoper, dia lalu menghampiri Elena, ketika Elena sedang istirahat di tepi danau yang ada di taman Museum itu. Melihat Elena seperti itu, Chris memberikan Elena pan.cake rasa strawberi. Elena pun merasa lega setelah memakan kue itu. Ayahnya Elena sudah memanggil
Elena untuk berangkat ke Bandung, dengan berat hati, Elena meninggalkan kalungnya yang tidak ia temukan dan pergi ke Indonesia.
Setelah Elena berumur 17 tahun, Elena kembali bersekolah di Wina
(tempat kelahiran ibunya) untuk meneruskan cita-cita sang ibu untuk
menjadi pemain biola terkenal se-dunia. Tujuan kembalinya Elena ke Wina
tidak hanya ingin meneruskan cita-cita sang ibu, tetapi ingin meneruskan
kisah cintanya yang dulu terputus bersama Chris karena kepindahan Elena
ke Indonesia. Saat Elena kembali ke Wina, Elena dihadapkan dengan
berbagai masalah yang mendera kisah cintanya. Setelah berbagai masalah
yang Elena hadapi telah terlewati, Elena pun menemukan cinta sejatinya,
yaitu Christoper (anak laki-laki yang dulu memberikan kue kepada Elena
dan membuat Elena tenang). Ternyata juga, Chris adalah anaknya sahabat
ibunya Elena dan juga, Chris menemukan kalungnya Elena yang dulu hilang,
dan dia pun memiliki kalung yang sama dengan Elena, tetapi berbentuk
tangkai biola, dan jika disatukan dengan kalung Elena, kalung mereka
menjadi 1 pasangan. Akhirnya, Chris dan Elena hidup bahagia selamanya.memperhatikan Elena selama mencari kalung pemberian ibunya di sekitar taman Museum itu. Anak laki-laki itu bernama Christoper, dia lalu menghampiri Elena, ketika Elena sedang istirahat di tepi danau yang ada di taman Museum itu. Melihat Elena seperti itu, Chris memberikan Elena pan.cake rasa strawberi. Elena pun merasa lega setelah memakan kue itu. Ayahnya Elena sudah memanggil
Elena untuk berangkat ke Bandung, dengan berat hati, Elena meninggalkan kalungnya yang tidak ia temukan dan pergi ke Indonesia.
http://elevenscience1.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar